Angka Dasar
I = 1 V = 5 X = 10 L = 50 C = 100 D = 500 M = 1000
I = 1 XX = 20 CL = 150
II = 2 XXXX = 40 CCC = 300
III = 3 XXXXI = 41 CCCL = 350
IV = 4 XLIV = 44 DXC = 590
V = 5 XLV = 45 DC = 600
VI = 6 L = 50 DCCL = 750
VII = 7 LXIX = 69 CM = 900
VIII = 8 XC = 90 MX = 1010
IX = 9 XCI = 91 MCMXLV = 1945
X = 10 C = 100 MMXII = 2012
Sabtu, 18 Agustus 2012
Rabu, 25 Januari 2012
PECAHAN
A. Pengertian Pecahan
Perhatikan gambar di bawah ini.
Amati bagian gambar yang diarsir serta nilai pecahnnya.
Dari gambar tersebut, dapat dipahami bahwa pecahan terjadi karena satu benda dibagi menjadi beberapa bagian sama besar. Bagian-bagian itu mempunyai nilai pecahan.
Jadi dapat dikatakan bahwa
“Pecahan adalah beberapa bagian dari keseluruhan”
B. Perbandingan dan Urutan Pecahan
a. Dimanakah letak pecahan 1/2 ?
b. Dimanakah letak pecahan 1/4, 2/4, 3/4 ?
Mari kita selesaikan bersama-sama.
Latihan 1
Tulislah nilai pecahan untuk gambar yang berwarna kuning!
B. Perbandingan dan Urutan Pecahan
1. Menuliskan letak pecahan pada garis bilangan
Untuk menunjukkan letak suatu pecahan, mari kita gambarkan garis bilangan antara bilangan 0 dan bilangan 1.
a. Dimanakah letak pecahan 1/2 ?
b. Dimanakah letak pecahan 1/4, 2/4, 3/4 ?
Mari kita selesaikan bersama-sama.
a. Untuk menentukan letak pecahan 1/2 , kita bagi ruas garis bilangan antara 0 dan 1 menjadi dua bagian, sehingga diperoleh garis bilangan perduaan.
Jadi, pecahan 1/2 terletak di tengah bilangan 0 dan 1.
b. Untuk menentukan letak pecahan 1/4, 2/4, 3/4, kita bagi ruas garis bilangan antara 0 dan 1 menjadi empat bagian, sehingga diperoleh garis bilangan perempatan. Letak masing-masing pecahan 1/4, 2/4, 3/4 adalah sebagai berikut.
Catatan:
Bilangan dapat dituliskan dalam bentuk pecahan dengan pembilang dan penyebut yang sama 1 = 1/1 = 2/2 = 3/3 = 4/4 = ….
Langganan:
Postingan (Atom)